Ikan beronang merupakan salah satu komoditas perikanan yang mempunyai nilai ekonomis penting. Ikan ini mempunyai struktur daging berwarna putih dan enak dimakan. Tujuan penelitian adalah untuk memberikan informasi tentang kelangsungan hidup dan pertumbuhan benih ikan beronang (Siganus javus) dengan perlakuan peningkatan dosis pakan. Penelitian ini dilakukan di Keramba Jaring Apung (KJA) yang berlokasi di Teluk Awerangng’E Dusun Lawallu, Kabupaten Barru. Penelitian ini didesain dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan tiga perlakuan, di mana masing-masing perlakuan diulang dua kali. Hewan uji yang digunakan adalah benih ikan beronang dari species Siganus javus. Benih ini diperoleh dari Perairan Kepulauan Pangkep (Pulau Salemo) dengan bobot awal 56,3±2,7 g. Benih ini dipelihara di KJA yang diberi jaring yang terbuat dari bahan polietilen dengan ukuran 1x1x2 m mesh size 1 inch.
Kepadatan benih beronang dalam jaring adalah 25 ekor/jaring. Jenis pakan yang diberikan berupa pakan komersil dengan kandungan protein 23% dengan frekuensi pemberian 2 kali sehari (pukul 7.00 dan 16.00 wita). Perlakuan dosis pakan yang diujicobakan dalam penelitian ini adalah: 1) Dosis pakan 1,5%; 2) Dosis pakan 3% dan 3) Dosis pakan 4,5%. Penelitian ini dilakukan selama 90 hari, Hasil penelitian menunjukkan bahwa, perlakuan dosis pakan tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap kelangsungan hidup dan pertumbuhan benih beronang. Namun perlakuan dosis pakan berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap jumlah pakan yang dikonsumsi.
Peneliti : Muslimin, Muh. Tjaronge