Pemasyarakatan teknologi budidaya udang vanname (Litopenaeus vannamei) sistem polikultur dengan ikan bandeng (Chanos-chanos) di tambak salinitas rendah

2746

Pemasyarakatan teknologi bertujuan untuk menyebarluaskan teknologi budidaya udang vanname  di tambak salinitas rendah <5 ppt melalui sistem polikultir dengan ikan bandeng di tambak. Kegiatan ini dilaksanakan  di tambak rakyat Kabupaten Pangkep dengan menggunakan 2 petak tambak ukuran masing-masing  6.500 m2. Setiap petak  ditebar dengan  udang vanname PL-27 yang sudah diadaptasikan  selama 10 hari kepadatan  8 ekor/m2 atai 52.000 ekor perpetak, berat awal rata-rata 0,02 ekor g/ekor. Dan penebaran ikan bandeng masing-masing  500 ekor/petak, dengan berat awal rata-rata 30 g/ekor. Persiapan tambak dilakukan sebagaimana ketentuan prosedur tetap budidaya tambak. Pemeliharaan dilakukan selama 98 hari dan sampling pertumbuhan udang vanname setiap 14 hari sedangkan  sampling pertumbuhan  ikan beronang setiap 28 hari. Pemberian pakan  dengan menggunakan pellet  yang dilakukan setelah umur 40 hari dengan dosis 8-36 dari bobot biomassa udang. Hasil yang diperoleh terhadap  berat akhir rata-rata  tingkat kelangsungan hidup dan produksi yaitu untuk udang vanname adalah  15g/ekor, 39,0% dan 303,72 kg. Sedangkan ikan bandeng diperoleh berat rata-rata, kelangsungan hidup dan produksi yaitu 282 g/ekor, 32,8% dan  46,26 kg.

Peneliti: Suwardi Tahe, Agus Nawang, dan Hidayat S Suwoyo

full text