Pengaruh shelter yang berbeda terhadap pertumbuhan dan laju sintasan rajungan (Portunus pelagicus) di tambak

776

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan selter yang tepat untuk pertumbuhan dan laju sintasan rajungan (Portunus pelagicus) yang dibesarkan di tambak. Penelitian ini dilaksanakan di Instalasi Tambak Percobaan Balai Riset Perikanan Budidaya  Air Payau Maranak, Maros selama 105 hari. Tambak yang digunakan  berukuran 250 m2 sebanyak sembilan petak. Perlakuan yang diaplikasikan  adalah selter yang berbeda  yaitu waring hitam berbentuk  kupu-kupu yang diletakkan  dasar tambak (A) , Rumput laut (Gracilaria sp) (B), dan C kombinasi waring  dan rumput laut, masing-masing  tiga kali ulangan. Hewan uji yang digunakan  krablet 17 dengan lebar dan bobot  masing-masing adalah  adalah 7,2 ±0,2 mm dan 0,05±0,02g. Variabel yang diamati adalah pertumbuhan  lebar karapas, bobot, dan laju sintasan serta parameter kualitas air. Untuk menganalisis data pertumbuhan dan laju sintasan digunakan rancangan acak lengkap.  Selama penelitian rajungan diberi makan ikan curah 2 kali sehari dengan dosis 5% dari total biomass. Hasil  penelitian menunjukkan bahwa  penggunaan selter  rumput laut berpengaruh nyata  (P<0,05). Laju sintasan taerbaik diperoleh pada penggunaan selter rumput laut sebesar 23,1 %. Kemudian kombinasi waring dan rumput lau sebesar 19,7 % dan selter waring (18,3%).

Peneliti: Suharyanto dan Markus Mangampa

full text